Wednesday, 23 March 2016

MENARILAH BERSAMA HUJAN

Menarilah di tengah hujan dan lupakan dukamu, disana ada sejuta bahagia menantimu, jangan ingat lagi luka lama, menangislah bersama hujan agar takan ada lagi yang tau dukamu, menarilah bersama anak-anak disana rasakan bahagia mereka hapuslah lukamu, biarkan hujan menghapusnya bersama basahnya tubuhmu, sembunyikanlah tangismu, biarkan menetes bersama aliran air hujan disana, tersenyumlah bersama mereka yang tak merasakan duka, bertingkahlah seolah-olah kau paling bahagia di dunia ini, aliran air hujan mengiringi tangismu menutup luka dalam dirimu.
Kadang kita merasa sendiri dan terpencil seperti orang tersesat, sedihmu terasa seperti duri yang menghujam tajam dalam dagingmu, tanpa tau bagai mana caramu untuk mencabutnya, kadang kita lupa akan siapa kita saat masalah mendera, dunia terasa sempit, semua seakan jauh dan menjauh, lalu kau temukan bahagia di tengah kelilingan air yang begemricik membawa kenangan masa lalu yang terekam jelas di dalam hatimu, mengingatnya seperti belati yang keji merobek relung hatimu, lalu bingungmu menjadi teman sejati, kamu lupa hujan menantimu menari, dia siap menghiburmu dan memelukmu dengan dinginnya. menemani sepimu dengan nyayian alam, dan alunan lembut angin yang menyapamu.
Jangan pendam sedihmu, jangan simpan lukamu, menarilah di hujan dan temukan bahagiamu, lalu peluklah bahgiamu, tertawalah disana, atau menangislah di sana, karena takan ada yang tau jatuhnya airmatamu disana, kadang kita merasa benci akan hujan tapi suatu waktu kita harus bisa bermain bersamanya dan menari di irama musiknya agar kau temukan bahagia yang selama ini kau benci, kembaliah pada masa kecilmu, dan raihlah kembali semangat mu, belajarlah dari hujan, hanya untuk memeluk bumi dia rela jatuh berkali-kali, dan tak jarang tersesat di antara dedaunan rindang, lalu lenyap sebelum terjatuh di bumi, karena kejamnya sang mentari menjemputnya kembali, lalu dia coba terjatuh lagi dan lagi sampai akhirnya mereka berlabuh di muara.
Hidup itu tak selalu indah, hidup pun tak selalu sesuai dengan jalan yang kita inginkan, untuk mendapatkan apa yang kita mau, kita butuh keberanian untuk terjatuh, dan siap untuk menoreh luka yang mungkin akan kau kenang seumur hidupmu, sebagai tanda bahwa kau pernah berjuang dengan segala yang kau bisa, cobalah mengejar mimpi, jika kau merasa sendiri dan ingin menangis dan melepaskan dukamu pergilah di tengah hujan dan mulailah bercerita disana katakan dukamu ungkapkan laramu, mengaislah sesukamu karena hujan akan menyamarkan airmata mu, menghilangkan semua kesahmu, jika itu tak berhasi setidaknya kau mengerti bahwa kau tak sendiri lagi, kau tak lagi merasa sepi, karena hujan masih menemanimu dan mengajarkan bagaimana cara utuk terus berjuang meski jatuh dan terus terjatuh.

No comments:

Post a Comment