Tuesday 29 March 2016

AKU TUNGGU JAWABAN MU TUHAN

Jalan ini begitu panjang dan berat bagiku, tekanan akan sebuah hasil yang tak terlihat, dan sedikit kritik bedas juga gunjingan tanpa henti dari mulut pembanding yang menyakitkan hati, mereka terlihat lebih kejam dari seorang hakim yang membawa palu vonis pada terdakwa, memutahkan kesalahan pada narapidana, lalu tanpa dosa memutuskan perkara. dari sudut yang berbeda seorang anak manusia menjadi korban atas busa mululut yang berbisa berbicara tanpa jeda, membawa berita tanpa ada fakta, mengobral cerita di tengah-tengah manusia lainnya, merekla saling menghakimi pada satu insan yang nista. deretan luka yang di derita tak di sembukan oleh cerita, hilangnya kepercayaan bagaikan duri dalam daging, terus terasa sampai akhir hayatnya.
gunjingan mereka ibarat air garam yang di taburkan di atas luka, sadarkah mereka dengan yang di lakukan, sungguh hina kah yang di bicarakan , sampai hati kah mereka membunuh jiwa yang sengsara, menambahkan derita dengan cerita tanpa jeda. seolah bodoh aku menerima dan berharap waktu akan menjawabnya, menampar keras para pembicara dan menunjukan sebuah fakta bahwa aku lebih mulya, jangan salhkan aku berjaya karena hinaan dan cacian yang mereka berikan, semua itu kuanggap sebagai pelecut semangat bagi jiwanku, pengobar semangat untyuk terus bejuang, dan penguatku adalah cita-cita, satu hal yang aku tau, takan ada yang suia-sia daru usaha dan doa, hanya waktu yang akan menjadikannya nyata, kapan waktu itu tiba biarlah tuhan yamng menhjawabnya, aku hanya berusaha sebatas apa yang aku mampu.
aku biarkan semuanya membenci dan menjauh dariku, seolah hina diriku di mata mereka, aku di pandang sebagai manusia gagal yang tak berguna, padahal ini belum usai, mereka jauh meninggalkanku, memberi luka yang begitu dalam, seolah tanpa dosa mereka tak berkata, tapi aku akan tertus berusaha sampai akhirnya aku tau sebatas mana aku mampu berlari, dan sebatas mana aku mampu mertahan, bukan kesombongan tapi ini sebuah penguatan dan keyakinan, bahwa takan ada yang sia-sia untuk terus berusaha.
Dunia bukan hanya milik kita, banyak telinga yang siap mendengarkan mulut berbicara, tapi hati terkadang di biarkan mati tanpa nurani lagi. mereka menari dan bangga menjadi seorng hakim tanpa melihat usaha dari orang yang mereka hakimi, tanpa dosa mereka membuat cerita, tanpa cela mereka menghiasi obrolan dengan fitnah dan keburukan itu. aku bersabar aku selalu sabar sampai nanti waktuku tiba, sampai nanti tuhan menjawab atas apa yang aku usahakn dan yang terbaik selalu berjalan dia atas yng baik, dan selalu ada batu untuk memuat jalan itu kuat dan halus, tapi jika aspal itu di tuang maka krikil itu menjadi hilang ulehnya. tunggulah waktunya tuhan akan menjawab doaku dan usahku takan pernah menjadi sia-sia karena clotehmu, aku percaya tuhanku lebih mengetahui apa yang ada dalam hidupku, dan aku percaya rencananya selalu lebih indah dan baik bagiku.

RINTIHAN DOA

Aku percaya kuasamu, aku percaya kau takan pernah meninggalkanku, saat ini kau sedang mengujiku dengan segala susah dan hilangnya arah tujuanku, saat ini kau sedang mengujiku dengan jatuhnya diriku dan bingungnya jiwaku, aku tau kau selalu memelukku dalam doa dan usahaku, tapi kau tau batas mampu dan kapan aku bisa menjadi seperti inginku. Jika hamba tak lebih pantas mendapatkan apa yang haba inginkan maka berilah hamba sebuah kenyataan bahwa hamba bisa lebih dari yang sekang ini, tuntunlah langkahku arahkan tujuanku bersama rahmatmu, dan pada waktu yang kau janjikan pertemukan aku dengan rencanamu yang membuatku merasa lebih baik memiliki dan memujamu.
Tuhan jika saja aku ingin bercerita melalui doa, dan kau belum mengabulkannya mungkinkah aku harus bercerita pada mahlukmu, ataukah aku kuatkan jiwaku menuju rencanamu, jika itu yang engkau kehendaki kuat kanlah hati ini dan kuatkanlah iman ini agar selalu menuju dan berjalan di atas ridhomu, jika nanti aku menemui hal yang lenih sulit kumohon tuhan terimalah sujudku dan ampunilah dosaku, aku tak ingin menjadi mahluk yang takabur, karena itu aku mohon ringankanlah, dan jika kau ingin aku melewatinya kuatkanlah hambamu ini.
Aku terlahir dari rahim seorang yang mulia, yang kau ciptakan pada saat yang bahagia, maka izinkan aku membalas orang yang telah melahirkanku kedunia, maka berilah aku sedikit rizqimu untuk ku berikan padanya, aku sadar waktuku tak begitu banyak untuknya maka biarkanlah aku menjadi anak yang berguna dan izinkanlah ia menatap dan bercengkrama dengan cucunya kelak, satu hal yang aku takutkan adalah kau terus mengujinya dan diriku menjadi anak yang begitu lemah tak sanggup untuk membantunya, bahkan sekedar untuk menatap wajahnya pun aku jauh, jika kau dengar doaku maka berilah hamba kekuatan agar hamba mampu melihatnya tersenyum bangga dan bahagia bersama keluarga kecilku kelak.
Aku tau rencanamu lebihindah dan lebih baik bagiku, tapi izinkanlah aku sebagai hamba yang hina ini memohon utuk kesekian kalinya, agar selalu di berikan kekuatan, kesehatan, serta keselamatan dunia dan akhirat, dan juga setitik warna bahagia untuk mereka yang rela menitikan airmata dan tersenyum bangga kepadaku, izinkanlah hamba, atas kuasamu untu mampu membahagiakan mereka dengan tangan yang ku pinjam darimu, denga kekuatan yang kau berikan padaku dan rizqi yang kau singgahkan untukku.
jika suatu hari nanti aku menemukan jalan diatas jalanmu maka kuatkanlah imanku untuk tetap berjalan dengan kedua kakiku disana, dan jangnlah kau biarkan hamba terjatuh kembali kelembah nista dimana dosa dan sengnsara menjadi hiasan dunia, tuhan izinkanlah aku meraih duniaku, dan berilah kekuatan padaku untuk terus bersyukur kepadamu, di setiap waktu yang telah kau tetapkan.
Jika pada saatnya nanti tiba, biarkanlah tangaku ini meraih bahagia, dan memeluk sejahtra bersama keluarga, saudara dan sahabat yang ada di dunia ini, izinkan aku berbagi dan mampu memberi bukan meminta dan hanya berharap. Tuhan, aku bersyukur kau izinkan di bumimu, menatap mataharimu, menghirup udaramu dan juga berjalan di tanahmu. Tuhan, aq tau kuasamu melebihi apa yang di langit dan apa yang da di bumi, dan nikmatmu takkan pernah habis untuk di tuliskan, tapi jika aku boleh meminta, jangnlah kau jadikan aku bagian dari orang-orang yang kufur atas nikmatmu, jadikanlah aku manusia yang penuh syukur, dan mampu menjaga imanku hingga akhir hayatku.
Tuhan jika nanti waktunya tiba izinkanlah aku menajdi manusia yang lebih berguna dari sekarang, jadikanlah aku manusia yang lebih bahagia karena memiliki iman didalam jiwa, serta percaya kau selalu ada dan tak pernah melepasku dan mebiarkanku pergi dari putaran rahmatmu. Tuhan aku tau ini ujianmu tapi jika hamba boleh meminta kuatkanlah hamba, berilah hamba kemudahan atas semua yang kau takdirkan, dan berilah jawaban atas doaku ini, agar hamba menjadi manusia yang lebih baik, dan mampu menjawab atas semua yang hamba jalani, berilah hamba jalan terbaik dan mudahkanlah ya rob, mudahkanlah, biarkan aku menjadi manusia yang bertanggung jawab dan mampu menjaga amanah yang di bebankan padaku. kabulkanlah. AMINN.......

Monday 28 March 2016

MENGEJAR ASA

Semerbak wangi basah hujan, dingin malam menusuk tulang, terlihat remang di tengah jalanan, wajah murung di bersambut kusut, di sudut hati yang mulai kalut, terlihat huyun langkah tak terarah iringan grimis mulai menari, sebuah mimpi yang lama di cari, jatuh di jalan liku berduri, seoranga pemimpi dengan sejuta harap, selesai studi di bulan ini, akhir sapa dari orang tua, menanti anaknya mengenakan toga, sedikit lesu dia berjalan harapan itu terlihat padam, dengan rentetan waktu yang di punya seolah jiwa tak lagi terima, kenapa lama, kenapa terlalu lama kau disana? bukankah masa depanmu telah berwarna apakah kau menunggu harapan sirna? seolah berburu dengan jatuhnya air dia terus berjalan tanpa berfikir, sampailah dia di lorong kecil, tempat segala macam fikir, sederet kamar tanpa ukir, secuil kasur untukmu tidur, disudut sempit  disela letihmu, kau terdiam dalam renungan sepi, seolah waktu takingin berhenti tak terasa memburumu penuh dosa, berharap kau berharap akan ada jalan di sudut kota, di bawah gedung yang tertata, di deretan bangku para sarjana.
Alunan klasi musik alam, membawa sejuta kenangan yang hilang, merindu wajah ibunda tersayang menanti mimpi datang menghampiri, ada luka dalam hati saat ku coba terus berlari, dari jauhmata memandang secuil harapan kini nampak hilang, hidup di ujung pedang pancungan menjadi gunjingan dan hinaan, hidup selalu memberi warna, tapi kenyataan ini begitu menyiksa, merambat mimpi mengejar asa di deretan riuhnya ibu kota. desa yang ku tinggal begitu tenang walau gersang dengan pengalaman, hidup bagai bambu lurue sekali terayun oleh angin, deretan pemuda dengan kekuatan otot bekerja siang malam untuk kebutuhan, tapi kami hanyalah orang desa, sesekali ingin melihat gemerlapnya ibu kota, merajut asa meraih mimpi, sesekali hanya rekreasi, tapi apa daya aq terjatuh, dalam pusara tampa henti, di sebuah lubang bergerigi, diam aku mati berjalan terus sangat berat di kaki, hanya sebuah harapan dari panjangnya mimpi jika nanti aku telah resmi menjadi sarjana di kemudian hari.
Maafkan anakmu ayah, sampai kini aku tak bisa melihat tawamu, melihat senyum kebanggaan seorang ayah dari anak yang dia besarkan, aku sering menjadi beban dan memeras keringat dan air mata. jika nanti waktunya kan tiba aku ingin sekali menatapmu bangga, memelukmu sebagai wajah sarjana, dan mencium tanganmu yang telah memberiku segalanya, mencurahkan jiwa dan raga. Ayah mungkin letihmu tak berujung selembar doa tak mampu membalasnya, aku tak perduli jika engkau disana apapun nanti akan ku bahagiakan enggkau, maafkan anakmu yang membuat malu, merepotkanmu sepanjang waktu, tapi nanti saatnya aku ingin membahagiakanmu, dengan apa yang aku punya, asa ini masih ku jaga walau waktu hampir tak lgi tersisa namun semangat dan mengingatmu aku merasa bisa, karena kau tak pernah meminta kecuali bertanya kapan aku wisuda.
Deretan cerita yang tersimpan, aku tumbuh menjadi dewasa dan kau kini tampa tua, keriput dan lelah, menanggung beban atas diriku, tak sejauh apa kau meminta tapi akau akan selalu mengingatmu, mengenangmu dan berjanji merawatmu, sebagai seorang putra yang kau banggakan, sebagai balas atas apa yang kau berikan, walau deretan jasamu tak bisa ku abaikan, dan deretan kasihmu tak pernah bisa aku kembalikan, tapi diriku berjanji akan merawatmu dan membahagiakanmu suatu saat nanti, dengan apa yang aku miliki, dan sekali lagi asa ini masih ada dalam hati ku jaga dan ku tanam agar tetap kuat pendirian ku, agar semangt sebagai wujud terimakasihku kepadamu.

Saturday 26 March 2016

BAHAGIALAH DENGAN SYUKUR

Bahagia, seperti apa itu bahagia?, apa mereka yang selalu tertawa? apa mereka yang tak pernah merasa gagal? atau mereka yang tek pernah merasakan perihnya hidup? lalu apa warna bahagia itu, dimana bahagia itu, dan dengan apa kita mengambil bahagia itu? Kita sering bertanya kebahagiaan hanya saat kita menerima kegagalan dan kenestapaan, pada saat kita tega berjalan, dan tertawa senang, kita tak lagi memikirkan kata bahagia, kita sering lupa bahwa bahagia itu bukanlah apa atau dimana, dan bagai mana, tapi bahagia itu sebuah rasa yang berbeda, dimana kau merasa bahwa hidup ini terasa lebih nyaman dan cukup, tanpa ambisi dan iri.
Kita sering lupa dengan cara tertawa ketika ambisi dan mimpi kita terasa nihil, lalu kita membenci keadaan, dilema dalam suasana, dan hilang separuh semangat dalam jiwa, kita sering lupa bahwa kita pantasnya bersyukur, usaha hanyalah sebuah jalan gelap yang kita lalui, dan sukses adalah tujuan akhirnya, lalu kenapa kita menyalahkan takdir saat kakimu terluka karena jatuh di jalan itu? bukankah kau tau resikonya jika berjalan dalam gelap, dan kau tau jatuh adalah hal biasa dalam hidup? pantasnya kita menjadi manusia yang kuat jika kita terbiasa terjatuh di jalan yang kita pilih untuk kita lalui, lalu disanalah kita di tuntut untuk berhati-hati, meraih mimpi bukan hanya sekedar menacapainya, tapi juga bagai mana kita bisa berproses dan
meraih mimpi kita, bukankah ketika kau gagal pun kau telah menajadi manusia pemberani? ya manusia dengan keberanian untuk memilih jalan yang kita inginkan walau terasa gelap dan jauh.
Dalam perjalanan proses kadang kita mendapat kan hal yang kita tak menduganya, seperti oase di gurun, kita menemukan secuil kebahagiaan dalam berproses, kita menemukan jalan lain yang indah, dan tak jarang kita jadi lebih tau dan sadar akan jalan mana yang akan kita pilih selanjutnya, karena hidup ini bukan sekedar hasil belaka, tapi bagai mana cara kita mencapainya, perbandingan kecil, jika kau bukanlah seorang yang bermateri, engkau akan merasa bahagia dan senang jika kau mendapat sedikit uanng untuk melanjutkan hidup, tapi bagaimana jika kau orang kaya? kau tak lagi berfikir kearah sana tapi kau akan berfikir tentang bagaimana kau menjadi lebih kaya dan lebih lagi, karena untuk urusan makan kau hanya tinggal memilih dimana, bukan bertanya makan apa?
lalu kita masih menanyakan dimana kebahagiaan itu? terasa primitif jika kita menayakan hal itu sesungguhnya, karena pada dasarnya tarap kebahagian manusia itu berbeda-beda, tapi ada satu hal yang membuat manusia merasa lebih bahagia dan di harapkan selalu ada, yaitu mengharap nafas masih bisa kembali, setelah di hempas pergi, karena itu satu-satunya tolak ukur kesuksesan manusia yang tak bisa di pungkiri, karena jika kau kaya dan bermartabat tapi jika kau lupa cara bernafas maka takan ada gunanya hartamu, dan jika kau merasa bahagia karena memiliki semua yang kau inginkan lalu kau berhenti bernafas apakah kau merasakan bahagia?
Bahagia itu seperti kulit ari yang tipis, dan terbungkus rasa syukur atas nikmatnya, lalu dilanjutkan dengan usaha dan doa, untuk mencapai semua yang kita impikan, sabarlah dalam berproses, dalam hidum yang penuh drama, karena itu hanyalah sebuah perjalanan, karena kebahagiaan yang patut kau syukuri sebenarnya ada;lah kau masih memiliki nafas di pagi hari saat kau terbangun, dan jantungmu masih memompa normal aliran darahmu, syukuri itu dan jadikan itu sebuah kebahagiaan yang luar bisa dalam hidupmu, jangan kau meminta lebih atau pun iri pada mereka yang memiliki segalanya jika kau lupa dengan hal kecil yang harusnya lebih kau syukuri bukan kau kufuri, mulailah berfikir positif dalam hidup, dalam usaha, gagal itu ada tapi tetaplah bahagia karena kau memiliki syukur karena masih di beri hidup sampai saat itu.

Wednesday 23 March 2016

MENARILAH BERSAMA HUJAN

Menarilah di tengah hujan dan lupakan dukamu, disana ada sejuta bahagia menantimu, jangan ingat lagi luka lama, menangislah bersama hujan agar takan ada lagi yang tau dukamu, menarilah bersama anak-anak disana rasakan bahagia mereka hapuslah lukamu, biarkan hujan menghapusnya bersama basahnya tubuhmu, sembunyikanlah tangismu, biarkan menetes bersama aliran air hujan disana, tersenyumlah bersama mereka yang tak merasakan duka, bertingkahlah seolah-olah kau paling bahagia di dunia ini, aliran air hujan mengiringi tangismu menutup luka dalam dirimu.
Kadang kita merasa sendiri dan terpencil seperti orang tersesat, sedihmu terasa seperti duri yang menghujam tajam dalam dagingmu, tanpa tau bagai mana caramu untuk mencabutnya, kadang kita lupa akan siapa kita saat masalah mendera, dunia terasa sempit, semua seakan jauh dan menjauh, lalu kau temukan bahagia di tengah kelilingan air yang begemricik membawa kenangan masa lalu yang terekam jelas di dalam hatimu, mengingatnya seperti belati yang keji merobek relung hatimu, lalu bingungmu menjadi teman sejati, kamu lupa hujan menantimu menari, dia siap menghiburmu dan memelukmu dengan dinginnya. menemani sepimu dengan nyayian alam, dan alunan lembut angin yang menyapamu.
Jangan pendam sedihmu, jangan simpan lukamu, menarilah di hujan dan temukan bahagiamu, lalu peluklah bahgiamu, tertawalah disana, atau menangislah di sana, karena takan ada yang tau jatuhnya airmatamu disana, kadang kita merasa benci akan hujan tapi suatu waktu kita harus bisa bermain bersamanya dan menari di irama musiknya agar kau temukan bahagia yang selama ini kau benci, kembaliah pada masa kecilmu, dan raihlah kembali semangat mu, belajarlah dari hujan, hanya untuk memeluk bumi dia rela jatuh berkali-kali, dan tak jarang tersesat di antara dedaunan rindang, lalu lenyap sebelum terjatuh di bumi, karena kejamnya sang mentari menjemputnya kembali, lalu dia coba terjatuh lagi dan lagi sampai akhirnya mereka berlabuh di muara.
Hidup itu tak selalu indah, hidup pun tak selalu sesuai dengan jalan yang kita inginkan, untuk mendapatkan apa yang kita mau, kita butuh keberanian untuk terjatuh, dan siap untuk menoreh luka yang mungkin akan kau kenang seumur hidupmu, sebagai tanda bahwa kau pernah berjuang dengan segala yang kau bisa, cobalah mengejar mimpi, jika kau merasa sendiri dan ingin menangis dan melepaskan dukamu pergilah di tengah hujan dan mulailah bercerita disana katakan dukamu ungkapkan laramu, mengaislah sesukamu karena hujan akan menyamarkan airmata mu, menghilangkan semua kesahmu, jika itu tak berhasi setidaknya kau mengerti bahwa kau tak sendiri lagi, kau tak lagi merasa sepi, karena hujan masih menemanimu dan mengajarkan bagaimana cara utuk terus berjuang meski jatuh dan terus terjatuh.

Tuesday 22 March 2016

LOVELY

CINTA, JATUH CINTA, LOVE.......
kata familiar di telinga setiap manusia, dari anak balita sampai yang tua, dari yang berijaza sampai yang biasa-biasa, dari rakyat jelata sampai katalang pengusaha, semuanya pernah mendengar kata cinta, deri mereka dilahirkan atas nama cinta, di besarkan dengan cinta, dan mereka tumbuh dewasa mengenal arti cinta yang sesungguhnya,cinta taakan lebih istimwa jika hanya di bandang dari tulisan belaka, atau sekedar mengucapkan kata-kata cinta, tapi cinta akan berbeda saat hati fikiran dan perasaan menyatu di ucapkan dan di rasakan, semuanya akan terasa indah dan berglora.

Cinta banya antara kita yang luba bagai mana bentuk cinta yang sebenarnya, kita selalu merasa kita cinta, sayang dan care, padahal smua itu tanpa artinya jika kita tak benar-benar merasakannya, cinta hanya akan menjadi pemanis bibir atau sekedar pengnantar sek saat cinta berubah makna, tak jarang pada zman yang begitu modren cinta hanya sebatas pelampiasan, dan juga nilai gengsi semata, mereka anak-anak di zolimi dengan tayangan-tanyangan yang beraromakan cinta secara dewasa, dan orang tua hanya fokus pada bintang idolanya tanpa berfikir moral apa yang akan dia tanamkan dari tontonan yang dia sukguhkan bersama keluarganya, mereka tak punya pilihan akhirnyamereka menjadi dewasa sebelum waktunya.

Cinta adalah pisau bermata dua, yang bisa membuat bahagia, atau pun derita, dari segi mana kita akan mempergunakannya, bijakah kita memakai nya?sering kita menjadikan cinta hanya sebuah tameng untuk ambisi semata, atau sebagai pemuas nafsu belaka, mereka berkoar atas nama cinta rela melakukan apa saja untuk mendapatkan apa yang dia inginkan, setelah itu tinggalah derita yang dia tanam, sebuah ironis praktis dari kalangan pemuda bangsa, korban dari keluarga tanpa batasan dan pengawasan, mengikuti jaman tanpa melihat masa depan,mereka merasa bangga dengan memfasilitasi anaknya dengan segala barang mewah yang di pergunakan dengan mudah untuk bermain dalam dunia mereka, atas nama cinta dan kehormatan serta gengsi mereka melakukan hal yang seharusnya tak di lakukan pada masanya, bahkan dia lebih bahagia dengan semua yang dia lakukan, mempamerkan hasil dari cinta mereka.

Cinta satu kata penuh makna, orang tua yang memiliki cinta akan melahirkan anak yang penuh cinta, mereka di besarkan dengan cinta, di didik dengan cinta dan di arahkan dengan cinta, lalu mereka akan tumbuh sebagai manusia yang penuh cinta dan kasih sayang, secara berlanjut mereka akan terus menjadi manusia yang layak untuk di cintai karena mereka memiliki cinta yang benar-benar cinta, bukan manipulasi dari kata-kata manis berbisa, mereka menanamkan cinta dengan kasih sayang pada teman saudara dan keluarga, dan juga pada orang yang benar-benar dia cintai, tanpa maksut menguasai tapi ingin menjadikan cinta itu sesuatu yang suci dan lebih berarti, karena melkukan cintanya dengan cinta. LAKUKANLAH SEMUANYA DENGAN CINTA DAN KAU AKAN MENEMUKAN CINTA YANG BENAR-BENAR CINTA.
CINTAILAH CINTA SEBELUM KAU MENCINTAI ORANG YANG KAU CINTAI, MAKA CINTA PUN AKAN MEMBAWAMU PADA CINTA YANG KAU CINTAI.

FITNAH OR BULLY

Berlaku baik namun masih di cela itu biasa, manusia selalu lebih benar pandangannya jika di bandingkan dengan realita, banyak hal yang mereka bisa lihat tanpa bisa rasa, indra mereka tak merespon perasaan hanya sebatas cium, dengar dan lihat. Jika saja mereka mau meraba dan mendengar lalu merasakan pasti mereka mengerti betapa sakitnya di caci, apalagi di sakiti dengan hal yang kita tidak ketahui, fitnah misalnya. mereka yang berkata peka terkadang lebih pintar merasa daridapa meraba apa yang di katakan, kalimat yang keluar dari lisan orang lain tak pernah di saring mereka menggap benar apa yang di fikirkan, dan mereka selalu mengimani kesalahannya menjadi sebuah kebenaran mutlak.
Ada sebagian orang yang hanya bisa terdiam tak berdaya, terhimpit di sudut dosa yang mera tak lakukan, di cela dan di hinakan, sedangkan di bingung harus berbuat apa, semua mata seolah-olah menyalahkan dirinya, lalu dengan sadirnya dia tak lagi berdaya, terpaksa menghindar dan pergi jauh entah kemana. berfikirlah manusia, kalian merasa sakit jika di zolimi kenapa kalian suka dengan bully kenapa kalian bangga bisa membuat orang lain hina, kenapa kalian tak duduk bersama dan saling bercerita lalu berbagi rasa, kita sama, kita juga takada yang sempurna, tapi kenapa kita pandai dan lebih lihai mencela dari pada saling menjaga.
Sebagian orang lebih bangga ketika melihat orang lain menderita, lalu mereka merasa bahagia saat melihat orang lain di hinakan, sadarkah kalian jika kalian yang berada di sana, pernahkah kalian berfikir bahwa hidup kalian akan seperti apa,  berfikirlah dalam bertindak, kalian tak ingin di sakiti maka jangan kalian menyakiti, apalagi menyakiti menghinakan dengan fitnah, bayangkan bagai mana rasa sakit itu ada dan terhujam deras dalam benaknya, mereka merasa bingung dan sakit tanpa sebab, di hinakan tanpa tau maslahnya, kalian pernah fikirkan itu.
kita merasa bangga dengan derita orang lain, budaya yang begitu tercela tapi dianggap biasa saja, kita selalu tertawa dengan hasil bully tanpa sadar kita menjadi penikmat hal itu, lihat semua tayangan di tv, hampir semua jika itu tentang bully kita merasa lucu, dan itu sesuatu yang bagus untuk di tertawakan, padahal itu mengajarkan kita tentang hal yang tak baik hanya saja itu di kemas dalam bentuk komedi, banyak antara kita yang tertawa saat orang lain menderita, kita kurang sadar diri dan kurang introipeksi, bully dan fitnah sunggu menyakitkan, pernahkah kalian melihat dan merasakan jika seumur hidup kalian di liputi rasa salah atas apa yang tidak kalian lakukan, atau trauma yang dalam hingga terbawa sampai mengganggu sikis?
Sadarlah kawan hidup kita tak sendiri kita butuh orang lain, dan janganlah kita merasa benar sendiri dan merasa lebih kuat di bandingkan yang lainnya, di atas langit masih ada langit, dan hukum karma pun masih berlaku jika bukan dirimu atau adikmu mungkin hal itu akan terjadi pada anak-anakmu, atau saudara-saudaramu, fikirkan, mulailah untuk saling bersikap baik dan saling menjaga bully dan fitnah bisa datang kapan saja dan di mana saja, sifat iri dan dengki acap kali menjadi pemicu yang luar biasa, imbangilah perbuatanmu dengan kontrol emosi dan mulailah perduli, takan ada yang salah jika kita mau saling berbagi dan melindungi, karena pada hakikatnya manusia sama, mereka mahluk sosial yang hidup dengan masyarakat yang global, bermacam-macam fikiran, bermacam-macam culture tapi satu tujuan kebahagian dan perdamaian, mulailah mengembangkan toleran dan respect, hidup lah dengan damai dan tentram itulah tujuan manusia yang seutuhnya.

Monday 21 March 2016

BERFIKIRLAH

JANGAN MENYERAH, JALANI DAN TERUSLAH BERJUANG, sampai kau merasa tak lagi mampu untuk itu, sampai akhirnya kau di tentukan oleh garis finis dari kekuatanmu, tuhan selalu memberi lebih dari apa yang kau oinginkan, di waktu dan saat yang dia inginkan, jika kau merasa jauh dari hal itu maka berfikir ulanglah bahwa hidup mu harus berubah, mungkin ambisimu mengalahkan rasa syukur mu, dan jika suatu saat nanti kamu temukan apa yang kau inginkan janganlah kau merasa bahwa dirimu lebih hebat di bandingkan doa dan usahamu, tapi kau mampu karena kaumemang layak untuk mendapatkan jawaban atas doa dan usahamu.
jangan sampai kau merasa mampu tanpa doa, itu sombong namanya, atau kau merasa bisa hanya dengan doa, itu sia-sia, karena hasil tak pernah menipu proses dan syukur tak pernah jauh dari sukses, usaha keras doa yang sungguh-sumgguh maka kau akan dapatkan apa yang kau inginkan, gagal coba lagi, gagal coba lagi, jika kau menyerah semuanya selesai, dan mungkin kau akan menyesal karena kamu takan pernah tau seberapa kamu bisa sampai akhirnya kamu akan merasa kamu layak mendapatkannya, di dunia ini taada yang tak mungkin, jika kita mau berusaha dan berdoa kita akan mampu melewatinya, jangan hiraukan mereka yang mencibirmu mereka hanya sebatas unian atau sebatas gurauan yang melemahkanmu, fokus dan teruslah berlari raihlah mimpimu.
Hidup ini hanya sebuah kompetisi kecil untuk mempersiapkan diri pada kompetisi yang lebih besar, yaitu hidup setelah mati, jika kau meras apuas di dunia maka dirimu perlu kembali mengkoreksi diri sudah cukupkah bekal kompetisimu di akhirat kelak?
kita hanya bisa berusaha dan nberdoa, tapi tuhanlah yang menentukan jika kita di takdirkan, karena taada yang tak mungkin baginya, hanya saja kita manusia lebih sering menutup mata dan te;linga dengan bnyaknya bukti kebesarannya, kita selalu bermain logika sampai akhirnya ilmu saint tak lagi bisa membendung akal dan kebenaran yang di berikan pada dunia yang datangnya dari allah yang maha pengasih.
kita serinng meragukan kuasanya, kita lupa dan sombong tentang apa yang kita miliki adalah jerih payah kita sendiri, tanpa doa, tanpa pertolongan dari Nya, sampai suatu titik kita lupa dengan kata-kata syukur, dan pada saatnya datang kita jatuh dan hilang, kita menjadi manusia batu yang tak lagi kenal kata syukur dan terimakasih, kita menjadi sombong dengan apa yang kita punya, kita takabur dan lupa dari siapa apa yang kita punya sekarang, sampai akhirnya kuasanya menyadarkan kita bahwa apa yang kita miliki takan bisa menyelamatkan pisahnya nyawa dari raga kita, sebelum itu terjadi bersyukurlah, dan nikamatilah nikmat yang telah di anugrahkan kepadamu, dan katakan "SEMUA INI DARIMU DAN KEPADAMU SEMUA INI AKAN KEMBALI, SEMUA INI HANYA TITIPAN DAN UJIAN."

INGATLAH SYUKUR NIKMAT

Ada titik di mana kita merasa kecil dan tak berdaya, lemah dan terasingkan, daat itu kamu merasa semua orang memandang mu dengan sinis dan bengis, dan dunia memperlakukan mu seperti tak sewajarnya manusia lainnya, kau merasa lebih hina di bandingkan yang lainnya, tanpa tenaga tanpa kuasa untuk menolaknya, saat itu kamu merasa benar-benar hancur. Semua orang pasti pernah merasakannya, dan pernah mengalaminya, karena manusia tak sempurna serta selalu merasa kurang syukur dengan apa yang di miliki nya, mereka sering lupa dengan apa yang mereka dapatkan di bandingkan dengan apa yang di miliki orang lain, tanpa melihat orang lain di bawahnya, selalu membandingkan dirinya dengan yang lebih dari dirinya, takabur dan ryaa.
Jika kau sedikit saja memiliki rasa syukur atas apa yang kau miliki kau akan menangis karena kau tak menganggapnya ada, kau selalu menganggap apa yang mereka punya itu adalah sesuatu yang lebih baik, padahal belum tentu, kita hanya bisa memandang dan merasakan, lalu menghakimi apa yang kita lihat, kalau saja kita mulai kehilangan satu persatu yang kita punya barulah kita sadar tentang nikmat yang luar biasa telah kita miliki, lihatlah mereka yang ada di bawahmu, menangis setiap detik karena lapar, atau lihatlah di sudut sana merintih karena tak tau apa yang bisa di makan hari ini, atau lihatlah pejabat yang besar itu, mereka mulai bingung dengan apa menebus dosa mereka ketika ajal mulai mengintai nya, atau mereka yang ada di dalam bungkusan kain sutra bingung dengan apa dia bisa diampuni dosa-dosanya.
kita pantas nya bersyukur dengan apa yang kita miliki, jika kau tak bisa menaiki mobil mewah, maka masih ada mobil biasa yang nyaman yang bisa kau naiki, jika tidak masih ada motor yang kau kendarai, atau sepeda, dan jika itu semua tidak ada bersyukurlah karena masih memiliki kaki, karena di
sana masih banyak mereka yang tak memiliki kaki, bagi mereka yang tak memiliki kaki bersyukurlah kalian masih di beri kesempatan untuk tetap menatap dunia, disana ada manusia yang meregang nyawa tanpa bisa menatap dunia.
Kita selalu merasa kurang dan kurang dalam keistimewaan hidup ini, kita selalu merasa kurang puas, ingin lebih dan lebih lagi, padahal kita kurang mensyukuri apa yang kita miliki, kita kurang mensyukuri apa yang telah di titipkan kepada kita, kita selalu inginkan hal yang baru yang terbaik, padahal satu-satunya hal yang perlu kau miliki saat kau telah memiliki dunia ini adalah hidup dan syukur, percuma jika kau jadi penguasa dunia tapi kau tak lagi hidup dan kau lupa dengan syukur, allah telah memberi nikmat yang luar biasa padamu, nikmat sehat, nikmat hidup, nikmat merasakan, jika kau tak hidup, kau tak sehat, dan tak bisa merasa apa gunanya dirimu memiliki segalanya?
mulailah bersyukur dengan apa yang kau miliki, mulailah berfikir tentang apa yang kau lakukan, terimakasih apa yang kau bisa kerjakan, dan untuk apa hidup ini kau gunakan, jangan sampai kau menangis dan menyesal pada akhirnya, dunia taakan pernah habis jika kau kejar tanpa rasa syukur, kamu kelak hanya akan menjadi cerita dalam sebuah catatan pena dan dirimu akan menjadi kenangan yang entah di lupakan atau cukup untuk di ceritakan, maka bersyukurlah, dan jalani hidup ini dengan tetap pada track jangan sekali-kali kau kufur dan melupakan nikmatnya, karena suatu saat kamu akan menjadi cerita yang di tulis dalam halaman depan dan menjadi panutan terbaik bagi orang lain, atau minimal cerita bagi anak-anakmu kepada cucu-cumu kelak. SYUKURI DAN NIKMATI HIDUPMU, KURANGI MENGELUH KARENA MENGELUH TAAKAN MEMBERI SOLUSI HANYA MENGURANGI SIMPATI DAN JUGA MEMBUAT KITA RUGI, MENGELUH HANYA MELAHIRKAN RASA KASIHAN BUKAN CINTA.

WAHAI WANITA YANG BAIK


Wahai wanita yang baik, janganlah kau jauhkan dirimu dari restu orang tuamu, karena sesungguhnya syurga dan hidupmu ada di tangan mereka, sebelum kau memiliki keluarga, jika nanti kau telah bersuami maka kau akan jauh dari mereka, jika itu terjadi maka orang yang harus kau hormati pertama kali adalah suami, orang tua menjadi yang kedua, karena mereka telah lepas dari tanggung jawab terhadapmu. Wahai wanita yang baik, pijaklah rumah orang tuamu sebelum kau keluar dari pintunya dengan restu, dan juga doa terbaiknya, jika nanti kau telah bersuami maka restu dan doa yang utama berada di kedua tangan suamimu.
Wahai wanita yang baik, buatlah orang tuamu tersenyum sebelum kau melangkah bersama pria idaman mu keluar dari rumahnya, karena pada saat kau telah berkeluarga senyum suamimu lah surga bagimu, dan pada saat itu apa yang di ucapkan suamimu menjadi hukum utama.
Wahai wanita yang baik, rawatlah kedua orang tuamu sebelum kau sibuk merawat keluarga mu, karena pada saat kau menikah dan memiliki putra kau mungkin akan sibuk terhadapnya, dan dirimu akan banyak menghabiskan waktu bersama keluarga barumu.
Wahai wanita yang baik, jangan lah kau tolak ajakan orang tuamu saat kau belum menikah kau mutlak milik orang tuamu, sampai saatnya nanti orang tuamu akan melepaskan mu pergi bersama pria pilihanmu.
Wahai wanita yang baik, bersikaplah baik terhadap orang tuamu, bawalah dia tersenyum dan bahagia, karena pada suatu saat nanyi kamu akan tersenyum dan bahagia dalam dekapan suami dan keluarga kecilmu.
Wahai wanita yang baik, belajarlah kau seperti ibumu, yang sanggup menjaga hartanya ketika suamimu tak di rumah, dan bersiaplah menjadi wanita yang mandiri kuat dan berbudi.
Wahai wanita yang baik, jika suatu saat nanti kau menemukan pria pilihanmu katakanlah pada orang tuamu bahwa kau ingin menjadi istri yang baik, dan selalu ikut bersama imammu, belajar menjadi dirinya yang mampu membangun rumah tangga karena kau yaqin kau telah dewasa.
Wahai wanita yang baik jangnlah kau sombong terhadap apa yang kau hasilkan dalam keluarga, kau mampu menghasilkan banyak harta, tapi kau harus selalu ingat bahwa suamimu adalah raja, dan rdhonya akan membawamu selamat dari siksa api neraka.
Wahai wanita yang baik, tersenyumlah pada suamimu saat dia kembali dari perginya, ciumlah tangannya, dan seraya berkata kau merindukannya, jangan perlihatkan resahmu, jangan perlihatkan letihmu, karena kau akan menjadi obat baginya.
Wahai wanita yang baik, tersenyumlah kau dalam dekapan suamimu, dan bersoleklah saat kau di hadapannya, lalu katakan padanya bahwa ini semua hanya untuknya.
Wahai wanita yang baik, keluarlah kau dari rumah suamimu dengan restu dan izinnya, karena pada saat itu malaikat akan mencatat semua amalmu dan menjaga dengan restu suamimu.
Wahai wanita yang baik, cucilah pakaian suamimu dengan tanganmu seperti kau mencuci dosa yang ada pada tubuhmu, dan berilah masakan terbaik padanya, karena baunya syurga berada disana, dan tetaplah bahagiakan dia dengan sejuta caramu.
Wahai wanita yang baik, temanilah suamimu hingga akhir hayatnya, dari masa kemasa, saat susah, suka maupun duka, dan berharaplah kau mencium surga bersamanya.
Wahai wanita yang baik ingatlah pada keluargamu saat kau berada jauh dari suamimu, jagalah kehormatan keluargamu, dan menjauhlah dari fitnah orang lain yang membuat suamimu marah.
Wahai wanita yang baik, buatlah nyaman suamimu bersamamu karena di saat itu kau akan memeluk syurga yang indah, dan syurga terbaikmu adalah suamimu, dan syurga yang kau miliki adalah suamimu, peluklah dia dan katakan padanya,
"WAHAI IMAMKU, AKU SIAP IKUT DI SURGA YANG KAU TAWARKAN, AKU IKUT MENJADI MAKMUM YANG BAIK BERSAMA ANAK-ANAK KITA"
Terimakasih.

SENYUMAN DOA

Hari ini aq melihat seorang nenek yang ,menunggui seorang kakek, tangan keriputnya mengayunkan kipas, mata lelahnya telah lama di paksa walau hampir terpejam, dengan sesekali dia mengusap mata itu karena berair, dalam hati aq bertanya sehebat itukah cinta, sekuat itukah kasih sayang, tanpa lelah tanpa mengeluh jengah, terlihat hidup mereka hanyalah seseorang yang sederhana tapi aq melihat bahagia selalu menyertai mereka, karena sampai setua itu mereka tetap bersama. ada rasa iri di hatiku melihat itu, ada rasa haru aq menatap hal itu, kesetiaan akan janji yang mereka ucapkan di depan para saksi dan wali, hidup dengan kekuatan kasih sayang dan memeluk bahagia dalam rumah tangga sampai sama-sama tua.
Dalam benak ku sedikit berfikir, alangkah indahnya, begitu baiknya hidup mereka, tak lama anak mereka terlihat datang dengan sebuah ketenangan menggantikan nenek itu, seperti ibunya mereka menunggu dengan sabar, mengayunkan kipas tanpa henti, maklum saja dalam ruangan itu aku melihat setidaknya ada 6 pasien yang di rawat, mereka semua terlihat telah lanjut usia, dengan latar belakang yang berbeda, tapi ada satu kesamaan, mereka memiliki pasangan atau pun sekedar orang yang rela meluangkan waktu menunggunya.
Dalam hal itu aq teringat akan wajah orang tuaku yang jauh di sana, saat mereka sakit, saat mereka lemah, saat mereka butuh sebuah teman untuk berbicara, siapa yang akan menemaninya, usia yang terus belanjut tua, sedangkan aku masih di deretan manusia lemah dan tertinggal, jauh dari kata sukses, jika suatu saat nanti aku jauh apakah orang tuaku ada yang merawat, siapakah yang akan mengajak nya berbicara saat dia kesepian dan membutuhkan teman? aku akan merasa berdosa jika orang tuaku sampai merasa kesepian, dan merasa jauh dari orang-orang di sampingnya, karena semakin tua semakin kesepian menyelimuti di hati mereka, dan aku terlihat seperti lelaki yang tak berguna saat ini. membiarkan orang tuaku jauh dan sepi melewati hari-harinya sendiri.
Tuhan jika nanti aku menjadi manusia yang berguna maka izinkan aku menjadi seorang anak yang lebih berguna bagi orang tuaku, dan jika aku menjadi manusia yang paling beruntung mendapatkan istri maka jadikanlah aku suami yang beruntung karena mau merawat dan menyayangi keluargaku, dan jika nanti orang tuaku menjadi pikun karena usianya, maka izinkan aku kuat merawat dan sabar menjaganya hingga akhir hayatnya, dan jika aku kau takdirkan memiliki anak, maka jadikanlah anakku anak yang berbakti dan mau menyayaNgi ku beserta keluarga ku terutama orang tuaku, tapi jika nanti aku jauh dari mereka maka jadikanlah aku anak yang selalu membanggakan dan dirindukan dalam hatinya.
Tuhan izinkanlah aku, dan kuatkanlah aku menyayangi dan merawat orang tuaku seperti mereka merawat dan membesarkan ku, janganlah kau jadikan aq manusia yang lupa akan jasa dan pengorbanan orang tuaku, kuatkanlah diriku sebagai orang yang mampu membahagiakan dan membanggakan nya, jangan sampai aku lupa dari siapa semua yang telah aku miliki ini.

Friday 18 March 2016

HOPE

Berharap adalah sesuatu yang sering kita lakukan, tapi bukan berarti kita menggantungkan hanya pada harapan dan tanpa usaha, dan tanpa doa. banyak harapan yang hanya sebatas memberi harapan tanpa kenyataan, kita sering lupa proses taakan menipu hasil, lakukan yang terbaik maka kau pantas dan layak mendapatkan apa yang km inginkan bukan sekedar pemimpi yang berharap sembari tidur, tapi kita juga perlu menjadi peraih mimpi, hidup ini mudah hanya saja rencana dan keinginan lah yang menjadikan hidup ini sulit, tingkat kepuasan dan rasa syukurkadang terasa mahal dan sulit di dapatkan.
kita selalu merasa kurang dan kurang dengan apa yang kita miliki, selalu ingin lebih dan lebih lagi sampai akhirnya kita di tampar dengan batas kemampuan dan juga kenyataan, bahwa tak semua yang kita inginkan akan terpenuhi dan tak semua yang kita mau harus terwujud, jika kita melupakan syukur maka puas takan ada dalam diri kita, hanya sebatas melihat keputus asaan dan juga ambisi yang begitu tinggi sampai akhirnya egois dan obsesi yang berlebihan membawa kita menjadi manusia yang tomak dan rakus.
Ada satu harapan yang membuat kita yaqin dengan hal yang kita inginkan, dan semua orang mempunyai harapan yang sama hanya berbeda kesempatan dan intensitas peluang yang berbeda pula, jika kita mau memaksakan apa yang kita inginkan harus di penuhi maka kita akan lupa dengan doa dan usaha itu suatu yang sia-sia, karena takan ada hasil tanpa usaha, sekecil apapun peluang mu cukup jalani raih mimpimu teruslah berusaha karena usaha kita taakan sia-sia, jangan lupakan doa, karena persekian persen dari keberhasilan adalah doa, dan kita berusaha di imbangi doa terus mencoba jangan putus asa maka kamu akan dapatkan apa yang km inginkan, yaqinlah semuanya takan sia-sia.
Dalam hal apapun kamu, di manapun kamu kamulah pemenangnya, berhasil atau tidaknya itu urusan nanti tapi jika kamu sudah mau mencoba, berusaha, bekerja keras mewujudkannya serta berdoalah yang terbaik agar menjadi nyata apa yang menjadi keinginanmu, gagal coba lagi, coba lagi dan lagi makan kamu akan tau sebatas mana kamu mampu, tapi jikamenyerah semuanya selesai, dan kamu hanya mendapatkan penyesalan dan sebuah predikat cerita dari sebuah kegagalan, jangan menyerah lanjutkan apa yang kamu bisa kerahkan semuanya maka kamu akan mendapatkan apa yang pantas untuk kamu dapatkan, sebuah penghargaan taakan datang jikakita hanya perpangku tangan.

Wednesday 16 March 2016

TERSENYUMLAH DAN BERSABARLAH

Tersenyumlah, walau ku tahu itu berat bagimu, jangan lagi umbar tangismu, mereka akan menertawakanmu, lalu bersorak di depanmu, mereka akan lebih bahagia jika itu kau lakukan, tersensum dan tegarlah, tertawa bersama clotehan mereka, dan tamparlah mereka dengan ukiran prestasimu, dengan suksesmu, jangan biarkan dirimu menjadi bodoh dan dungu seperti mereka, hinaan dan cacian mereka hanyalah kerikil kecil yang memijat kakimu saat lelah untuk melangkah, atau sulit untuk melaju di atas cita-citamu.
bersabarlah dengan cacian mereka, bersabarlah dari bully mereka karena tanpa mereka kamu hanya akan rapuh.Dengarlah setiap apa yang di ucapkan, lalu katakan pada hatimu kamu sanggup kamu kuat kamu bisa, dan suatu saat kamu akan menjadi manusia biasa yang lebih berguna dan sukses melewati mereka, suatu saat mereka akan menepuk tangan dan menyambutmu serta berebut menjabat tanganmu sebagai kolega, atau berlari takut jika dirimu membalas tingkahnya.
berjalanlah cacian itu pelecut semangatmu, pelepas derita dari kenyamanan yang ada, mereka hanya takut jika kau melawan tapi jangan sekarang, mereka masih terlalu kuat untukmu, cukup simpan dendammu, cukup simpan berontakmu, karena jika kau mampu menjadi lebih baik dari mereka maka kamu akan menjadi hal yang menakutkan dan dendammu tak perlu kau balaskan karena kamu akan memiliki hal yang sangat di takuti, karena dirimu selangkah lebih dari mereka, karena mereka puas dengan menghina dan sibuk memikirkanmu tanpa di sadari mereka melupakan di mana mereka seharusnya berada.
pembuli bukanlah sesuatu yang istimewa atau sesuatu yang perlu di takuti, cukup cermati dan lihat, hidup mereka tak pernah sebahagia dirimu, hidup mereka tak pernah seindah dirimu, karena dirimu bisa bahagia tanpa merukikan orang lain sedang mereka membutuhkanmu untuk membahagiakan hidup mereka.
Jangan takut teruslah melangkah, teruslah berjalan, bukan alasan mereka akan menghentikanmu, jangan tanggapi kicauan mereka, jangan hiraukan ocehan mereka, sekuat apapun mereka mencemoohmu, mereka taakan lebih hebat jika kau mampu membungkamnya dengan deretan prestasi dan pembuktian bahwa kamu bisa lebih baik dari mereka, tunjukan dan tampar mereka dengan kenyataan bahwa dirimulah yang terbaik, bahwa dirimu bukanlah manusia lemah.
suatu saat senyummu itu akan membawamu pada sebuah gerbang kesuksesan, dan tegar serta kerja kerasmu membawamu pada sejuta raihan mimpi dan kamu akan layak berkata aku lebih hebat dari pembully ku dulu, karena kalian sibuk untuk membully aku bahagia meraih mimpi.

Sunday 6 March 2016

BERANI JUJUR?

jujur itu sulit dan mungkin akan menyakitkan, tapi jika dengan kejujuran kamu bisa membuat suatu perubahan dan mengurangi beban fikiran kenapa tidak, semisal kamu suka dengan seorang wanita, tapi kamu ga berani mengungkapkannya, maka selamanya kamu akan menjadi pecundang dan berfikir tentang jawaban apa yang akan dia berikan padamu, tapi beda halnya jika kamu berani berkata dengan lantangnya dan tegas terbuka kamu suka dengan dia, walau jawabannya tak sesuai dengan keinginanmu tapi setidaknya kamu punya sikap di mana kamu tak lagi bimbang dan ragu, setidaknya kamu mendapatkan kepastian dari keberanianmu itu.
kadang kita tertekan dalam rung di mana kita sengaja hanya diam tanpa bisa mengatakan apa-apa, kita terjepit keadaan yang memaksakan kita untuk selalu diam dan tak berkutik, tapi kita lupa hidup ini pilihan, kamu mau mati tenggelam di sungai tanpa usaha atau kamu mau mencoba berenang ketepian agar kamu tau sebatas mana kemampuanmu mengarungi masalah, ingat kawan kita bukan mahluk lemah kita punya akal yang di berikan dan kita mungkin lebih mudah menyerah di bandingkan terus berusaha, kita melihat kabut tebal menyelimuti jalanan tapi bukan berati jalanan itu hilangkan, lalu jika kita melihat bintang tentu kita harus menunggu di gelapnya malam bukan di siang hari.
untuk satu tetes hujan tentu di butuhkan mendung, dan hujan akan turun terkadang bersama petir, serta angin dan setelah itu barulah pelangi datang. jangan menganggap satu kejujuran itu selalu buruk mungkin benar banyak di antara mereka yang tak suka dengan kejujuran tapi setidaknya kamu tak menambahi masalah dalam hidupmu, karena dalam setiap kebohongan di butuhkan seribu kebohongan lain untuk menutupinya.
dan ingatlah kebohongan itu akan terbongkar sepandai apapun kamu menutupinya, dan itu akan terus menjadi beban dalam hidupmu, karena tak ada bangkai yang tak tercium lalat, dan tak ada gula yang tak ingin di makan semut.
pandailah dalam berkata dan bertingkah jujur karena di sana ada suatu yang istimewa, kejujuran itu mahal, kejujuran itu mulya, tapi kadang kita lebih bangga menjadi pembohong dan hidup dalam situasi was-was membuat kita merasa takut untuk menatap orang lain karena kebohongan kita, jujurlah tak pernah ada ruginya kamu berbuat jujurkarena suatu saat kamu akan merasa tenang dan tampil percaya diri tanpa beban, dan dalam sebuah kejujuran kamu akan mendapat kan sesuatu yang terbaik, sahabat terbaik, kekasih terbaik, dan juga kehormatan sebagai seorang yang ,mampu menjaga kejujurannya.JU