Saturday, 13 February 2016

LOST MY SOUL

Pagi dunia......,
hari ini aku masih menjadi manusia tersesat di dunia ini kata yang sedikit pantas bagi seorang dengan umur di bilang dewasa tapi tak tau arah masa depan. Pagi ini aku di temani sepotong roti, secangkir kopi dan sebatang rokok, inilah yang aku miliki, seorang mahasiswa kawakan dengan julukan mahasiswa abadi, pemalas kelas atas yang selalu terkucilkan, mengemis ku di kemarin hari belom menunjukan hasil, mencari dana untuk hidup yang serba mahal, serta beban membalas budi kepada teman, yah teman yang sangat baik, teman yang sangat menghargai orang lain, aku mencari bantuan namun semuanya terasa buntu, aku hanya mengandalkan keajaiban sekarang, semoga aku bisa membalas budi kepada temanku, menurunkan sedikit bebannya, aku mulai berfikir sedih saat ini, otak ku penuh tanya kenapa tuhan tak memberiku harta di dunia ini yang bisa membuatku menjadi manusia yang mampu membantu sasamaku? andai aku mempunyai banyak uang aku bisa membantu mereka.
pagi dunia.....
tulisan ini sedikit kacau karena aku merasa menjadi manusia tak bergunu saat ini, malu pada diri sendiri, saat orang lain susah aku tak mampu berbuat banyak, dan saat ini aku hanya bisa terdiam seperti patung mengharapkan belas kasihan dari orang lain,begitu pelik hidupku ini di hadapkan dengan apa yang aku tak miliki tapi terpaksa aku cari. aku melihat malu pada diriku, seolah-olah aku tak mampu berbuat banyak untuk orang lain, saat mereka butuh bantuan kenapa aku tak mampu.
Tuhan izinkan aku menjadi orang kaya, aku ingin membantu mereka, aku ingin memeluk dan menuntun mereka, mereka yang menangis karena perutnya tak henti bernyayi, mereka yang menangis karena tetek ibunya tak lagi mengalir karena kering, mereka yang menjerit karena takut kehilangan keluarga yang tak mampu berada di meja medis, mereka yang menangis kelu karena terhenti pendidikannya. Tuhan apa yang bisa aku lakukan saat ini, melihat sesamaku menjerit sedih, melihat sesamaku mengikat erat tali pinggangnya untuk menahan lapar, berilah aku setitik rahmatmu dan sifat rahimmu, dari setetes rizky yang lebih baik untuk mengulurkan tanganku ini, aku haru melihat mereka tapi aku tak mampu membantunya.
Tuhan izinkan lah aku menjadi manusia sukses dan kaya agar aku bisa membantu mereka menata masa depannya, memabantu mereka melonggarkan ikat pinggangnya, dan mengantarkan mereka kemeja medis untuk berusaha memanjangkan umurnya. klihat lah umatmu di sana menangis karena merasa jatuh dalam nista merasa jatuh dalam lumpur ketidak berdayaan, menatap hidup seperti nanar keputus asaan, Tuhan engkau maha tau atas smua yang tidak aku ketahui tapi kali ini aku mohon dengan sangat kuatkan tanganku gerakkan kakiku menuju pintu sukses agar aku mampu berbicara dan bertindak lebi dari sekedar meratap. kabulkanlah Tuhan,,, aminnn......

No comments:

Post a Comment